This is featured post 1 title
Replace these every slider sentences with your featured post descriptions.Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha - Premiumbloggertemplates.com.
This is featured post 2 title
Replace these every slider sentences with your featured post descriptions.Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha - Premiumbloggertemplates.com.
This is featured post 3 title
Replace these every slider sentences with your featured post descriptions.Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha - Premiumbloggertemplates.com.
Selasa, 10 Maret 2015
18.17
Unknown
·
Macam - macam Format File Gambar
1. BMP (Bitmap)
Type file ini umum
digunakan pada system operasi Windows dan OS/2.
Kelebihan :
Dapat dibuka oleh hampir semua program
pengolah gambar
File BMP memiliki ukuran yang jauh lebih
besar daripada type-type yang lain.
Dapat ditambahkan efek khusus tertentu
sehingga dapat membuat objek tampil sesuai keinginan.
Dapat menghasilkan objek gambar bitmap dari
objek gambar vektor dengan cara mudah dan cepat, mutu hasilnya pun dapat
ditentukan.
Kekurangan :
Efek yang diidapat dari objek berbasis
bitmap yakni akan terlihat pecah atau berkurang detailnya saat dicetak pada
resolusi yang lebih rendah
Objek gambar tersebut memiliki permasalahan
ketika diubah ukurannya, khususnya ketika objek gambar diperbesar.
2. JPG/JPEG (Joint
Photographic Experts Group)
JPG adalah jenis data
yang dikembangkan oleh Joint Photographic Experts Group (JPEG) yang dijadikan
standar untuk para fotografer professional. Seperti metode yang digunakan oleh
format ZIP yang digunakan untuk menggunakan pengulangan dalam data untuk
kemudian dikompresi, JPG mengkompresi data gambar dengan cara mengurangi
bagian-bagian dari gambar untuk memblok pixsel dalam gambar tersebut.
Kelebihan :
Sudah digunakan menjadi standar gambar di
internet
Jenis data yang bisa dikirim dan dilihat
secara bebas
Memudahkan dalam mengunduh foto
Kekurangan :
Tidak begitu baik untuk menyimpan gambar
pajangan atau artistic.
Tidak ideal untuk penggunaan typography,
crips line, atau bahkan hasil fotografi dengan sudut yang tajam, karena objek
itu kadang menjadi sama/blur
Media penyimpanan terbatas
3. GIF (Graphics
Interchange Format)
Type file GIF
memungkinkan penambahan warna transparan dan dapat digunakan untuk membuat
animasi sederhana, tetapi sekarang ini standar GIF hanya maksimal 256 warna
saja.
Kelebihan :
Mendukung animasi gambar
Bersifat tidak pecah-pecah
Menggunakan kompresi tidak menghilangkan data
Kekurangan :
Tidak cocok digunakan dalam fotografi
modern
Penyimpanan data gambar terbatas
Gambar GIF berukuran lebih kecil dari pada
JPG
4. PNG (Portable
Network Graphics)
PNG digunakan untuk
Operating System yang menggunakan teknik lossles dan mendukung kedalaman warna
48 bit, tingkat ketelitian sampling: 1,2,4,8, dan 16 bit serta teknik
pencocokan warna yang lebih canggih dan akurat
Kelebihan :
Adanya warna transparan dan alpha yang
memungkinkan sebuah gambar transparan tapi gambar tersebut masih dapat dilihat
mata seperti samar-samar atau bening.
File dapat diatur jumlah warnanya, sehingga
kompresi file PNG lebih baik dari pada GIF
Kompresi tidak menghilangkan data
Solusi kompresi yang powerfull dengan warna
yang lebih banyak
Penayangan citra secara progresif
(progressive display)
Gamma (pengaturan terang gelapnya citra
en:”brightness”)
Kekurangan :
PNG belum populer sehingga sebagian browser
tidak mendukungnya
5. TIFF (Tagged
Interchange File Format)
Merupakan format file
terkompresi yang biasa digunakan dipaket desktop publishing dan juga merupakan
format file bagi percetakan yang diindikasikan dengan ekstensi.
Kelebihan :
Formatnya lebih fleksibel dari format
gambar bitmap yang didukung secara ritual oleh seluruh point, image editing dan
aplikasi kedalam layout
Kekurangan :
Format TIFF tentunya
adalah ukuran filenya yang masih terlalu besar untuk sekedar keperluan sharing
dan preview gambar. Oleh karena itulah diciptakan format JPEG.
.
·
TEKNIK KOMPRESI JPEG(JOINT PHOTOGRAPIC EXPERTS GROUP)
JPEG biasanya
digunakan untuk foto atau citra di website. JPEG menggunakan kompresi tipe
lossy. Kualitas JPEG 2000 bisa bervariasi tergantung setting kompresi yang
digunakan. Kompresi JPEG berbasis DCT(Discreete Cosine Transform).
- Tingkat kompresi
yang baik untuk JPEG adalah 10:1-20:1 untuk citra foto, 30:1-50:1 untuk citra
web, dan 60:1-100:1 untuk kualitas rendah seperti citra untuk ponsel.
- Byte order :
MSB-LSB.
- Tahapan kompresi
JPEG :
a. Sampling adalah
proses pengkonversian data pixel dari RGB ke YUV/YIQ dan dilakukan down
sampling.
b. DCT (Discreete
Cosine Transform) adalah hasil dari proses sampling akan digunakan sebagai
inputan proses DCT, dimana blok 8*8 pixels akan diubah menjadi fungsi matriks
cosines.
c. Quantization
adalah proses membersihkan koefisien DCT yang tidak penting untuk pembentukan
image baru.
18.16
Unknown
#
Macam Macam Format File Audio #
·
WAV
(WAVE-form)
WAV (WAVE-form) :
singkatan dari istilah dalam bahasa Inggris waveform audio format merupakan
standar format berkas audio yang dikembangkan oleh Microsoft dan IBM, WAV ini
adalah format utama untuk menyimpan data audio mentah pada Windows dan
menggunakan metode yang sama dengan AIFF Apple untuk menyimpan data. Wav
umumnya digunakan untuk menyimpan audio tak termampatkan, file suara
berkualitas CD, yang berukuran besar(sekitar 10 MB per menit). File .wav juga
dapat berisi data terkodekan dengan beraneka ragam codec untuk mengurangi
ukuran file. Akan tetapi untuk keperluan mengoleksi musik, transfer via
internet dan memainkan diplayer portable, format ini kurang popular
dibandingkan dengan MP3, Ogg Vorbis dan VMA yang dikarenakan ukuran file yang
sangat besar. Ekstensi : .wav atau .wv
Kelebihan:
~ WAV biasanya
menggunakan coding PCM (Pulse Code Modulation). Dengan cara ini , detil tidak
hilang ketika audio analog didigitalkan dan disimpan. Ini membuat format WAV
(menggunakan PCM) menjadi pilihan untuk mengedit audio high-fidelity
~ Software yang dapat
menciptakan WAV dari Analog Sound misalnya adalah Windows Sound Recorder
~ WAV adalah data
tidak terkompres sehingga seluruh sampel audio disimpan semuanya di
harddisk.
Kekurangan:
~ Maksimal ukuran
file WAV adalah 2GB.
~ WAV jarang sekali
digunakan di internet karena ukurannya yang relative besar.
·
AAC
(Advanced Audio Coding)
AAC adalah file
format audio yang berbasis MPEG2 dan MPEG4. AAC bersifat lossy compression
(data hasil kompresi tidak bisa dikembalikan lagi ke data semula, karena
setelah di kompres terdapat data-data yang hilang).File AAC dikembangkan oleh
Motion Picture Expert Group( Fraunhofer Institute, Dolby, Sony, Nokia dan
AT&T ). File AAC dikompresi dengan cara lebih efisien pada kecepatan 128
kbps dengan suara stereo dibandingkan versi yang lebih dulu muncul, yakni mp3.
AAC merupakan audio codec yang menyempurnakan MP3 dalam hal medium dan high bit
rates. Ekstensi : .m4a, .m4b, .m4p, .m4v, .m4r, .3gp, .mp4, .aac
Cara kerja:
Bagian-bagian sinyal
yang tidak relevan akan dibuang, kemudian menghilangkan bagian-bagian sinyal
yang redundan. Setelah itu dilakukan proses MDCT (Modified Discret Cosine Transform)
berdasarkan tingkat kekompleksitasan sinyal. Adanya penambahan Internal Error
Correction. Kemudian, sinyal disimpan atau dipancarkan.
Kelebihan:
Suara lebih bagus untuk kualitas bit yang
rendah (dibawah 16 Hz).
Memiliki 48 channel.
Sample ratenya antara 8 Hz – 96 kHz
Kekurangan :
~ File yang sudah
dikompres tidak bisa di kembalikan ke bentuk awal, karena ada beberapa data
yang hilang.
~ Lisensi AAC tidak
gratis.
·
MPEG
Layer 3 (MP3)
Mp3 merupakan format
kompresi audio yang dikembangkan oleh Moving Picture Experts Group (MPEG).
Format file ini menggunakan Layer 3 kompresi audio yang secara umum digunakan
untuk menyimpan file – file music dan audiobooks dalam hard drive. Format file
mp3 mampu memberikan kualitas suara yang mendekati kualitas CD stereo dengan
16-bit. MP3 mengalami kejayaan pada tahun 1995, dimana semakin banyak file MP3
tersedia diinternet dan popularitasnya semakin terdongkrak karena kualitasnya
dan kapasitas yang menjadi relatif sangat kecil. Kualitas suara file MP3
tergantung pada sebagian besar bit rate yang digunakan untuk kompresi. Bit rate
yang digunakan biasanya berkisar antara 128, 160, 192, dan 256 kbps. Semakin
besar bit rate, semakin bagus kualitasnya, namun hal tersebut berpengaruh pada
kebutuhan ruang dalam disk yang semakin besar, atau dengan kata lain
berpengaruh pada ukuran file yang semakin besar. untuk mendapati kualitas yang
mendekati kualitas CD diperlukan bit-rate 192 kbps. Kualitas CD dan MP3 sulit
dibedakan pada bit-rate 192 kbps. Sebagai file kompresi, MP3 menggunakan teknik
lossy compression sehingga ada kemungkinan kualitas file berkurang ketika
dikonversi kedalam MP3. Dalam prakteknya, berkurangnya kualitas file tidak
tampak secara nyata, namun hasil pengurangan. Pada tahun 2001, MP3 Pro generasi
berikutnya diperkenalkan dan menawarkan kualitas suara dan kompresi yang sudah
ditingkatkan, namun karena tidak ada decoder MP3Pro gratisan, format yang
sebenarnya luar biasanya ini belum dapat menggantikan standar MP3. Ekstensi :
.mp3
Kelebihan :
~Mendekati kualitas
CD stereo dengan 16-bit
Kekurangan :
~ Bit rate terbatas
~ Sudah terkompresi,
kualitas file sudah berkurang
·
Ogg
dan Ogg Vorbis
Ogg adalah format
multimedia gratisan yang dirancang untuk streaming dan penyimpanan yang
effiesien. Format ini dikembangkan oleh Xiph.org Foundation. Begitu pula Vorbis
yang merupakan codec audio gratisan. Vorbis biasanya dipasang bersama Ogg,
sehingga muncullah yang namanya Ogg Vorbis. Peluncuran format dan codec ini
sebenarnya respon atas rencana pemilik MP3 pada tahun 1998 yang hendak
mengenakan biaya lisensi untuk format MP3. OggVorbis sangat populer dikalangan
open source, karena kualitas dan sifatnya yang gratis. Namun hingga saat ini
walaupun gratis, masih sedikit player yang mendukung format ini, salah satu
yang terkenal adalah winamp yang ikut mendukung format Ogg Vorbis.
Kelebihan :
~ merupakan codec
audio gratisan
~ menghemat
penyimpanan memori, karena kapasitas rendah.
kekurangan :
~ masih sedikit
player yang mendukung format ini.
~ audio OGG juga
telah melalui proses kompresi dengan menghilangkan file-file suara yang tidak
diperlukan, jadi suara yang dihasilkan tidak
terlalu bagus
·
WMA
( Window Media Audio )
adalah codec untuk
lossy compression, yang dikembangkan pertama sekali ujua untuk menyaingi MP3
oleh Microsoft. Sementara ini Microsoft memposisikan WMA bersaing dengan AAC
yang digunakan pada produk Apple seperti iPod dan iTunes Music Strore. WMA juga menggunakan
sistem Digital Rights Management seperti AAC untuk proteksi penggandaan dan
membatasi pemutaran pada PC atau peranti tertentu. WMA audio stream hampir
selalu dengan file ASF. Jika hanya membawa data audio, biasnya file mempunyai
ekstensi .WMA. Adapula versi lossless untuk multichannel surround sound dan
untuk voice encoding (WMA Voice).
Kelebihan :
~ File WMA bisa
dijalankan pada media player lain juga walaupun berada pada sistem operasi yang lain.
~ Sangat disukai
vendor musik online karena dukungannya terhadap Digital Rights Management
(DRM). DRM (Digital Rights Management ) adalah fitur yang mendukung pencegahan
terhadap pembajakan musik.
~ Memiliki kualitas
musik lebih baik dibandingkan MP3 dan AAC
~ Format WMA cukup
populer dan didukung oleh piranti keras dan piranti lunak
Kekurangan :
~ File wma memiliki
ukuran yang cukup besar karena teknik kompresi kurang dilakukan dengan
maksimal. Format audio wma biasanya tidak digunakan di internet karena ukuran
file yang besar.
·
FLAC
FLAC (Free Lossless
Audio Codec) adalah format audio kategori Lossless yang paling banyak
digunakan, menjadikannya pilihan terbaik bagi pengguna yang ingin menyimpan
audio dengan sedikit mengurangi kualitas suaranya (lossless). Tidak seperti WAV
dan AIFF, dimana file audio tidak mengalami kompresi, bagaimanapun juga file
format audio lossless telah mengalami kompresi. Bagi audio editor professional
atau audiophile, format WAV dan AIFF adalah pilihan yang terbaik, namun file
ini akan memakan banyak tempat penyimpanan pada hard disk.
Kelebihan :
a. kualitasnya lebih tinggi daripada mp3
b. Hasilnya lebih bagus dan jelas dari pada
DVD
c. kompresi data yang dihasilkan hampir sama
dengan kualitas audio aslinya.
d. Tidak perlu mengeluarkan biaya untuk
memakai format ini
Kekurangan :
1. FLAC ini memang memerlukan ruang harddisk
yang cukup lega
2. Data hasil conversi kapasitasnya semakin
besar
·
MP4
MP4 adalah format
data multimedia sebagai bagian dari format MPEG-4. Pada umumnya mp4 digunakan
untuk menyimpan data audio video, dan juga mampu menangani data lain seperti
subtitle.MP4 menggunakan jenis file dengan ekstensi .mp4. Nama MP4 juga
digunakan pada perangkat player yang dapat memutar file MP4 dan format lainnya
dengan nama MP4 Player
Kelebihan :
~ Memungkinkan untuk
dilakukannya proses streaming di internet, sehingga pengguna dapat langsung
menonton tayangan yang disimpan dalam format ini, dan tidak perlu mengunduh
filenya.
~ Mendukung Digital
Rights Manajement (DRM) dan bit rate encoding rendah.
~ Menggunakan codec
video yang disebut H.264.
Kekurangan : ukuran filenya bisa
hampir setara dengan BlueRay Disc.
·
PCM
PCM Raw Data, PCM
(Pulse Code Modulation) adalah format audio yang sangat sederhana. Format ini
adalah format file standar yang belum dikompres seperti halnya file .WAV pada
Windows atau AIFF pada Apple. PCM = Pulse Code Modulation juga dikenal sebagai
Linear PCM adalah standar untuk format CD Audio. Karena sifatnya yang tidak
terkompresi, maka format PCM ini mempunyai ukuran file yang cukup besar bila
dibandingkan dengan format MP3
Kelebihan
~ Bisa digunakan
untuk format CD audio
Kekurangan :
~ Karena sifatnya
yang tidak terkompresi, maka format PCM ini mempunyai ukuran file yang cukup
besar bila dibandingkan dengan format MP3.
Langganan:
Postingan (Atom)